Bismillahhirohmanirrohim….
Secara singkat tentang K3LL/ HSE
K3LL : (Keselamatan, dan Kesehatan Kerja. Lindungan Lingkungan)
HSE : (Health, Safety and Environment)
yup, itu lah pekerjaan yang sekarang saya lakoni. disini saya masih baru dan mencoba sedikit untuk sharing ke semua temen2 tentang K3LL sekaligus belajar buat blog hehhehe . btw klo ada kata-kata saya yang rada GeJe hiraukan saja 😀
Karena saya juga baru di bidang ini maka saya akan berbagi ilmu apa aja yg ada dipikiran saya.
saya akan memulai tentang sarana pemadaman api, disini sangat banyak sekali jenis-jenis pemadam yang dapat kita gunakan sebagai media pemadam.
contohnya nih :
1. APAR = Alat Pemadam Api Ringan
Kenapa dinamakan APAR ? ya karena dapat digunakan / difungsikan oleh satu orang
2. APAB = Alat Pemadam Api Beroda
eitt jangan salah klo APAB itu alat pemadam api beroda, kebanyakan orang menyebutnya alat pemadam api besar. hehehe klo besar gmn angkatnya ?? hahhaha
Lanjut :
sekarang saya akan menjelaskan jenis – jenis pemadamnya yang berdasarkan klasifikasi
jenis media pemadam itu ada 3 yaitu :
- DCP
- CO2
- Foam
- Air
1. DCP = Dry Chemical Powder = Kering Kimia Bubuk = Bubuk Kimia Kering :D…. jenis ini semacam tepung terigu (tp jangan dimakan cuuyy) ini sangat berbahaya apabila qta hirup asapnya. ini cocok untuk kebakaran klas A yaitu bentukan padat cth: plastik, kayu, karet dll
2. CO2 = Carbondioksida, jenis pemadam ini menggunakan Gas jadi dingin, biasanya CO2 ini digunakan didalam Indoor / ruangan dan di sekitar area pelistrikan, karena jenis ini sangat cocok untuk kebakaran klas C yaitu kebakaran listrik.
3. Foam = Busa, fungsi Foam ini untuk menyelimuti Bahan Bakar yang terbakar, jadi memisahkan antara bahan bakar dengan udara (teori segitiga API) break chain reaction memisahkan salah satu pemicu terjadinya api. jenis ini cocok untuk klas B yaitu bentukan cair.
4. Air = ya air coyyy, air ini media pemadam yang paling mudah untuk ditemukan dan paling murah, dmn saja hampir di setiap tmpt ada. namun ada kelebihan dan kekurangannya. untuk air ini lebih baik digunakan untuk klas A saja , tidak baik klo digunakan pada klas B atau C bisa – bisa nyerang balik api nya hehehehe.
oh ya itu ada klasifikasi yang D ini kebakaran jenis logam jadi biasanya yg ada di pabrik2
nah diatas ini ada penjelasan tentang penggunaan media pemadam yang berdasarkan jenis2nya.
nih sedikit info bagaimana cara menggunakan APAR secara singkat. ingatnya temen2 klo pakai APAR itu jangan dilempar tapi digunain, bagaimana ? itu sesuai gambarnya seperti itu, setiap pemadam pasti ada pin / segel nya, dan biasanya di tabung APARnya ada label cara pemakaiannya. satu lagi klo APAR g ada segel nya jgn di gunain bro itu berarti kosong.
oke, sekian apa yang bisa saya bagikan kepada temen2 semua, semoga bermanfaat untuk dikehidupan nyata :D, terima kasih.
Walaikumslm wr. wb.
embongan